Cendet Stress yg ketakutan |
Burung yang mengalami tekanan psikis apalagi fisik akan merasa stress sehingga akan membisu alias tidak mau berkicau, agar burung kembali pada performancenya berbagai upaya dilakukan agar burung kembali berkicau. Berbagai macam alasan yang menyebabkan burung menjadi stress dan ngedrop diantaranya adalah karena perjalanan, sering dipegang, diperlakukan kasar, takut dengan suatu warna/barang, trauma dengan binatang buas, dan ngedrop karena kalah bertarung.
Di usia yang masih muda burung rentan mengalami stress untuk itu kita harus berhati-hati bila merawatnya, lain halnya dengan burung yang sudah mapan dari segi usia maupun mental, jika stress lebih mudah untuk di kembalikan pada posisinya. Namun burung muda sedikit butuh kesabaran, untuk itu disini Gembala-News ingin berbagi catatan ringan Terapi Untuk Burung Stress dan Ngedrop.
Beberapa hal yang patut untuk dicoba adalah :
- Burung dikerodong dan di asingkan, jangan dipertemukan dengan burung sejenis atau burung predator.
- Lakukan Pengembunan, yaitu setiap pagi selama seminggu burung dikeluarkan dari rumah dari pukul 4.30 atau sekitar subuh.
- Jam 7 Pagi burung dimandikan, kemudian di beri EF
- Setelah dijemur dan bulu mulai kering, burung diambil, diteduhkan 15 menit kemudian dikerodong kembali hingga besoknya.
- Lakukan langkah ini selama dua minggu, bila burung tidak ada masalah dengan kesehatan, kami pastikan burung telah pulih dari stress dan akan mulai berkicau.
Kesimpulan dari inti terapi ini adalah memberikan EF-extra Food yang cukup pada burung sehingga burung mendapatkan nutrisi yang sempurna untuk memulihkan staminanya, selain itu Pengembunan memiliki manfaat yang sangat bagus bagi sistem pernafasan dan kesehatan bulu-bulu burung. Terapi ini dapat diterapkan untuk segala jenis burung berkicau seperti Cendet, Kacer, Murai, Kenari, Cucak Ijo maupun Cucak Rowo.
Selamat mencoba dan salam kicau mania....
0 comments:
Post a Comment
Silahkan Berkomentar Tentang Artikel ini...