Sebagaimana artikel kami terdahulu bahwa Kicauan Cucak Jenggot kerap dijadikan sebagai masteran burung kicauan lainnya, namun tidak jarang pula yang menjadikan burung ini sebagai burung lomba di event kecil maupun event Nasional. Burung Cucak Jenggot baik yang jantan maupun yang betina sama sama berkicau, namun menurut Jenggot Mania, cucak jenggot betina adalah yang paling rajin berkicau.
Memilih burung cucak jenggot bukanlah perkara mudah, karena secara umum burung ini memiliki ciri yang sama, Warna bulu dan jambulnya hampirlah sama, Suara kasar burung ini menjadi idola untuk memaster burung Kacer dan burung Murai Batu.
Inilah Cara Memilih Burung Cucak Jenggot Terbaik menurut pengalaman Gembala dalam memantau pencarian kriteria burung oleh Jenggot Mania :
-
Postur badan, pilihlah bahan yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
-
Bentuk paruh, sebaiknya pilih bentuk paruh yang berpangkal lebar, tebal, besar dan panjang. Paruh bagian bawah harus lurus. Jangan memilih bahan yang memiliki paruh bengkok. Posisi lubang hidung pilih sedekat mungkin dengan posisi mata.
-
Postur badan, pilihlah bahan yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
-
Sayap mengepit rapat dan kaki mencengkram kuat, ini menandakan bahan tersebut sehat. Warna kaki tidak berpengaruh terhadap mental burung.
-
Lincah dan bernafsu makan besar. Ini merupakan ciri-ciri bahan yang bermental baik.
-
Rajin bunyi, ini menandakan burung tersebut memiliki prospek yang cerah.
-
Warna bulu tegas dan kering, diyakini memiliki irama lagu yang sangat panjang.
-
Memiliki Jambul dan Jenggot yang lebih besar. Burung akan mempunyai wibawa yang besar apabila berhadapan dengan burung Cucak Jenggot dan burung Kapas Tembak lain.
0 comments:
Post a Comment
Silahkan Berkomentar Tentang Artikel ini...